Loading...

Di Indonesia, Mobile Internet Diramal Jadi Penyelamat

Di Indonesia, Mobile Internet Diramal Jadi Penyelamat

547412


[imagetag]

Lembaga riset Frost & Sullivan memprediksi mobile internet akan menjadi "penyelamat" industri telekomunikasi Indonesia di tahun 2013 karena akan membuka cakrawala baru di luar segmen komunikasi data.

"Demam mobile internet" akan berkontribusi pada pertumbuhan industri telekomunikasi Indonesia dan menguntungkan para pelakunya.

Hal ini didukung oleh harga ponsel cerdas yang makin terjangkau dan tingginya tingkat adopsi jejaring sosial, yang akan mendorong pertumbuhan tersebut.

Menurut Dev Yusmananda, Head of Consulting ICT Practice, Indonesia, Frost & Sullivan, mobile internet akan tetap menjadi pendorong tingginya penetrasi internet di Indonesia.

"Banyak orang Indonesia yang melek internet dari perangkat mobile, bukan dari komputer," katanya. Ia menambahkan, saat ini ada 300 juta pengguna perangkat mobile di Indonesia.

Pendapatan Triliunan

Menurut data Forst & Sullivan, hingga 2012 ada 350 juta pelanggan layanan telekomunikasi di Indonesia. Pelanggan layanan data mencapai 250 juta, dengan jumlah pelanggan 3G lebih dari 70 juta.

Pendapatan dari bisnis mobile akan melampaui Rp 135 triliun. Nah, 38% dari jumlah itu disumbang dari pendapatan data.

Tingginya jumlah pelanggan mobile internet ini akan menciptakan sumber pendapatan potensial bagi para pelaku industri telekomunikasi dengan berpartisipasi dalam tren "mobile monetization".

Di tengah kondisi pasar yang makin kompetitif, pelaku industri telekomunikasi Indonesia perlu bertransformasi sebagai upaya untuk mempertahankan pertumbuhan.

Oleh karena itu, layanan data mobile yang menawarkan nilai tambah mulai menjadi sumber pertumbuhan pendapatan yang penting bagi operator-operator di Indonesia.

Dev mengatakan, ada empat sumber pendapatan di luar segmen komunikasi data, yaitu mobilisasi atau tren di mana perangkat keras, perangkat lunak dan layanan teknologi mulai mengadaptasi dan menggabungkan fitur-fitur dan kemampuan yang dimiliki ponsel cerdas, lalu mobile payment, mobile e-commerce, dan mobile advertising.

Seiring dengan meningkatnya pengunaan mobile internet, Frost & Sullivan memprediksi perangkat-perangkat nirkabel akan tumbuh secara signifikan. Dev menjelaskan bahwa pada 2013 wireless dongle diperkirakan tumbuh 47.5% CAGR, sementara ponsel pintar tumbuh sekitar 16.1% CAGR dan tablet mencapai 11.6% CAGR.

sumber



Dedic Ahmad
Di Indonesia, Mobile Internet Diramal Jadi Penyelamat
By Pemulung News
Published: 2013-02-12T16:05:00-08:00
Di Indonesia, Mobile Internet Diramal Jadi Penyelamat
5.0 99 reviews
Di Indonesia, Mobile Internet Diramal Jadi Penyelamat
Posted by: Risalahati Dedic Ahmad Updated at: 16:05